BETUN-BIDIKNUSATENGGARA.COM | Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara, Fritz Oematan, merasa geram dengan pemberitaan yang dipublikasikan oleh oknum wartawan suarakyat.id yang berjudul: “Isu Perindo Dorong Kader di Pilkada Malaka Menguat” dan oknum wartawan mensanews.com dengan judul: “Pergeseran Dukungan! Simpatisan Perindo Ragu Dukung SBS-HMS di Pilkada”.
“Saya menilai bahwa pemberitaan tersebut cenderung provokatif dan berpotensi merusak soliditas internal Partai Perindo. Jadi, judul itu seolah-olah mau mengadu domba kita. Karena yang saya sampaikan kepada oknum Wartawan itu bahwa DPP Partai Perindo sudah fix dukung dr.Stefanus Bria Seran dan Henri Melky Simu dengan tagline SBS-HMS untuk maju dalam Pilkada Malaka 2024 ini,” ungkap Fritz kepada Wartawan, Jumat (28/6/2024) melalui telepon whatsapp.
Fritz juga menyampaikan data bahwa pada pemilihan legislatif sebelumnya, Partai Perindo Malaka memperoleh hasil yang tidak memungkinkan partai untuk mengusung kadernya sendiri sebagai calon. Hal ini disebabkan hanya terdapat satu kursi yang berhasil diperoleh Partai Perindo di legislatif, sehingga kebijakan untuk tidak membuka pendaftaran di tingkat Kabupaten pun diambil.
“Tapi dalam pileg kemarin kita hanya dapat satu kursi di legislatif maka kita tidak membuka pendaftaran di tingkat Kabupaten. Jadi, isu partai Perindo untuk mengusung kadernya Pergeseran Dukungan! Simpatisan Perindo Ragu Dukung SBS-HMS di Pilkada itu tidak benar atau hoax. Sebab, DPP Perindo sudah memberikan rekomendasi kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka, SBS-HMS,” terangnya.
Fritz kembali menegaskan bahwa, Partai Perindo telah memberikan rekomendasi resmi kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka, SBS-HMS.
“Jadi ada isu menguat bahwa Partai Perindo mengusung kadernya sendiri itu tidak benar atau hoax. Jadi, saya minta oknum Wartawan kalau sudah dapat informasi dari narasumber tulislah sesuai apa yang disampaikan oleh narasumber bukan mempelintir atau mengadu domba karena yang konsumsi itu berita bukan hanya internal partai Perindo tapi seluruh masyarakat. Jadi, Wartawan itu harus menjadi corong yang baik untuk mencerahkan publik dengan pemberitaan yang akuntabel dan akurat,” ujarnya.
Fritz Oematan juga menyinggung tentang implikasi dari pemberitaan hoax terhadap reputasi Partai Perindo.
“Saya menganggap pemberitaan semacam ini tidak hanya merugikan partai secara langsung, namun juga berpotensi menjauhkan partai dari dukungan masyarakat. Oleh karena itu, saya berharap pentingnya pengecekan fakta dan kehati-hatian dalam menyebarkan informasi untuk menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap Partai Perindo,” terangnya.
Kata Fritz, langkah ini diambil tidak hanya untuk meluruskan narasi sesat melalui pemberitaan itu yang sudah beredar di masyarakat tapi juga sebagai bentuk pertanggungjawaban Partai Perindo kepada konstituen dan pendukungnya. *(Ferdy Bria)
